Diklat Pengelolaan Dan Pengembangan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa). Di dalam Pengelolaan dan pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). Menjadi semakin penting dalam pembangunan ekonomi di tingkat desa di Indonesia. BUMDES memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pemanfaatan sumber daya lokal secara berkelanjutan. Untuk meningkatkan kapasitas pengelola dan pengembang BUMDES. Di berbagai pelatihan dan bimbingan teknis (Bimtek) serta pendidikan dan pelatihan (Diklat) telah menjadi kebutuhan mendesak.
BUMDES merupakan entitas hukum yang dimiliki dan dikelola oleh masyarakat desa untuk mengembangkan potensi ekonomi lokal. Dengan beragam potensi yang dimiliki setiap desa. BUMDES dapat mengembangkan berbagai jenis usaha, mulai dari pertanian, peternakan, perikanan, pariwisata, kerajinan, hingga pelayanan sosial. Melalui BUMDES, masyarakat desa dapat meningkatkan pendapatan, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat ekonomi lokal.
Bimtek dan Diklat bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pengelola BUMDES dalam berbagai aspek manajemen bisnis, mulai dari perencanaan bisnis, pemasaran, manajemen keuangan, hingga pengembangan produk dan inovasi. BUMDES yang dikelola secara profesional dapat memberikan dampak ekonomi yang lebih signifikan bagi masyarakat desa. Melalui pelatihan manajerial, pengelola BUMDES dapat memahami prinsip-prinsip tata kelola yang baik, termasuk pengelolaan risiko, pengawasan keuangan, dan pelaporan yang transparan.
Hubungi Kami PUSLATNAS (Pusat Pelatihan Nasional)
Info Diklat / Bimtek Pengelolaan Dan Pengembangan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa)
Di dalam pelatihan pengelolaan dan pengembangan BUMDES memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat kapasitas pengelola BUMDES untuk mengelola usaha secara profesional dan berkelanjutan. Dengan peningkatan kapasitas ini, diharapkan BUMDES dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.
Pelatihan, Bimtek dan Diklat tidak hanya memberikan pengetahuan dan keterampilan. Akan tetapi juga memperkuat jaringan dan kolaborasi antar-BUMDES serta dengan pihak-pihak terkait lainnya, seperti pemerintah daerah, lembaga pendukung pengembangan desa, dan sektor swasta. Hal ini dapat meningkatkan kapasitas BUMDES dalam mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang secara bersama-sama. BUMDES perlu memperhatikan aspek keberlanjutan dalam pengelolaan usahanya, termasuk dalam hal pengelolaan lingkungan, pemanfaatan sumber daya secara bijaksana, dan pembangunan sosial ekonomi yang inklusif.
BUMDES perlu terus mengembangkan inovasi dalam produk dan layanan untuk meningkatkan daya saing dan menjangkau pasar yang lebih luas. Diversifikasi usaha juga penting untuk mengurangi risiko dan meningkatkan ketahanan ekonomi. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dapat meningkatkan efisiensi operasional BUMDES, mulai dari manajemen inventaris, pemasaran online, hingga pengelolaan keuangan. Dengan ini kami dari Pusat Pelatihan Nasional (PUSLATNAS) mengadakan Pelatihan, Diklat / Bimtek dengan tema “Pengelolaan Dan Pengembangan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa)” yang akan diselenggarakan pada :